Daging ayam menjadi olahan primadona bagi banyak orang, tekstur daging ayam yang gurih dan gizinya yang tinggi membuat daging ayam menjadi pilihan tepat untuk menjadi santapan keluarga. Selain itu, harganya yang lebih terjangkau dibandingkan daging sapi juga membuat berbagai olahan daging ayam lebih sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Menyimpan daging ayam sebagai bahan olahan makanan di kulkas rasanya menjadi suatu hal yang lumrah bagi banyak orang. Namun, sudahkah kamu mengetahui bagaimana cara menyimpan daging ayam agar tetap segar dan juicy dalam waktu yang cukup lama? Berikut adalah trik -trik yang dapat membantumu menyimpan daging ayam dengan tepat, seperti:
Jangan mencuci daging ayam
Sekilas, kegiatan mencuci ayam sebelum disimpan terdengar lebih bersih dan higienis. Namun sebenarnya bila kamu ingin menyimpan daging ayam dengan lebih awet, ada baiknya kamu menghindari untuk mencuci ayam sebelum disimpan di kulkas. Mencuci daging ayam mentah sebelum disimpan dapat merusak kualitas daging ayam. Pasalnya, mencuci daging ayam berisiko menyebarkan bakteri dari tangan atau benda lainnya ke daging ayam yang membuatnya menjadi lebih cepat busuk atau bahkan menjadikannya beracun.
Menggunakan wadah yang tepat
Wadah penyimpanan merupakan salah satu hal yang perlu kamu perhatikan untuk membuat daging ayam tetap segar dan awet dalam waktu yang cukup lama. Kamu dapat menggunakan wadah yang memiliki tutup yang rapat dan kedap udara. Hal ini tentunya untuk mencegah aroma daging ayam tersebar dan mempengaruhi makanan lainnya di dalam kulkas. Wadah kedap udara juga akan membantu membuat daging ayam tidak cepat kering meski disimpan di suhu dingin dalam waktu yang cukup lama.
Pengasinan
Trik berikut merupakan teknik pengawetan daging yang sudah dilakukan sejak zaman Romawi Kuno. Tidak hanya untuk mengawetkan daging ayam, tapi juga bisa digunakan untuk daging sapi, ikan, dan unggas lainnya. Untuk melakukan teknik pengasinan atau dikenal juga sebagai teknik penggaraman ini, kamu wajib menghilangkan lemak-lemak yang ada di daging sebersih mungkin. Kemudian gosok garam di seluruh permukaan daging sampai menutupinya. Kemudian bilas semua garam dengan air dan bungkus daging dengan lapisan kain katun tipis. Cara ini efektif mengawetkan daging selama dua hingga tiga bulan ke depan dengan kondisi penyimpanan yang kering dan sejuk.
Pengasapan
Sama halnya dengan metode pengasinan, metode pengasapan juga merupakan metode pengawetan daging tradisional. Selain berguna untuk mengawetkan makanan, teknik pengasapan juga mampu menambah aroma pada daging dan dapat menambah kenikmatan rasa daging ayam. Untuk melakukannya, kamu perlu melakukan ini di bagian luar rumah. Pertama rendam serpihan kayu di dalam air selama seharian. Kemudian masukkan serpihan ke dalam kotak asap. Atur suhu pengasapan lalu sebar daging di atas kotak asap. Setelahnya, simpan dalam wadah bersih dan kering.
Tips dan trik ini dapat membantu kamu menyimpan daging ayam mentah dengan tepat. Selain dapat membuat daging ayam terjaga kesegarannya untuk waktu yang lebih lama, menyimpan daging ayam dengan tepat juga dapat membuat bahan makanan lain terhindar dari kontaminasi aroma daging ayam. Sebagai inspirasi, kamu bisa mencoba resep Ayam Bakar Solo dari Omela. #GantiCaraMasak