Ketika berkunjung ke cafe, Anda akan mendapati menu coffee latte yang berarti kopi susu. Minuman jenis ini sangat familiar, bahkan diakui berasal dari Italia. Namun, tahukah Anda? Latte tidak hanya bisa dibuat kopi saja, tapi dengan teh pun bisa dikreasikan menjadi ide jualan tea latte.
Baca Juga: Jenis-jenis Latte, Mana Favorit Anda?
Minuman latte yang banyak digemari orang bisa menjadi peluang bisnis yang menguntungkan. Jualan latte pun tidak hanya sebatas kopi, tapi juga bisa teh. Ini dia contoh ide jualannya!
1. Green Tea Latte
Jika melihat trend, minat terhadap minuman green tea selalu meningkat sepanjang waktu dengan total penjualan cenderung stabil. Bahan pembuatannya mudah ditemukan, proses produksinya pun bisa dipelajari. Itulah sebabnya green tea latte patut Anda coba sebagai ide usaha.
Anda perlu menyiapkan bahan seperti 2 sdt bubuk matcha, 1 cup susu full cream, gula pasir, 1 sdt sirup vanila, dan es batu secukupnya. Kemudian seluruh bahan dicampur dan dimasukkan ke blender. Green tea latte pun sudah siap disajikan.
2. Chocolate Tea
Chocolate tea latte merupakan perpaduan dark choco dengan ciri khas sedikit pahit, dicampur dengan susu yang manis serta teh. Perpaduan tersebut menghasilkan minuman yang kaya rasa. Dengan rasa yang unik, konsumen akan lebih penasaran dengan jualan Anda.
Sebelum itu, tentu Anda harus menyiapkan bahannya terlebih dahulu. Sebut saja cokelat bubuk, susu full cream cair, dan es batu secukupnya.
Bahan-bahan tersebut kemudian dicampurkan menjadi satu dengan menggunakan blender. Setelah tercampur rata, tuangkan minuman pada gelas saji. Untuk jualan, biasanya sajian gelas berupa cup dengan penutup plastik menggunakan mesin press.
3. Taro Tea Latte
Salah satu varian baru yang semakin populer untuk ide jualan tea latte ialah taro. Warnanya ungu karena berasal dari ekstrak buah talas dengan aroma yang khas. Paduan minuman taro tea latte menghasilkan warna yang instagramable sehingga terbukti potensial menarik generasi Z.
Adapun bahan yang dibutuhkan meliputi bubuk minuman rasa taro, susu putih cair, gula pasir, air, dan es batu secukupnya.
Pembuatannya dengan melarutkan bubuk minuman taro menggunakan air. Lalu kocok sampai 30 menit, bisa juga memakai blender. Masukkan susu dan kocok kembali sampai permukaannya membuat buih. Campurkan es batu dan iced taro tea latte siap disajikan kepada pelanggan!
Baca Juga: Resep Taro Milk Tea Omela
4. Thai Tea Latte
Semakin banyaknya peminat minuman ini memberi peluang bisnis menjanjikan di masa depan. Secara modal, dana yang dibutuhkan untuk membuka usaha minuman thai tea tidak begitu banyak. Menimbang bahan dan cara membuatnya, tentu akan sangat menguntungkan lantaran bernilai jual tinggi.
Bahan yang Anda butuhkan meliputi daun teh Thailand, air, susu, dan es batu. Pertama, daun teh perlu direbus menggunakan air hingga mendidih. Kemudian diamkan sekitar 15 menit, lalu saring dan pisahkan ke dalam gelas.
Selanjutnya tambahkan susu dan es batu, aduk hingga rata. Untuk jualan, Anda bisa memakai blender saat menghaluskan lebih cepat. Akan lebih baik lagi jika proses bisa diotomatisasi menggunakan mesin produksi.
5. Caramel Macchiato Thai Tea
Caramel Macchiato sudah terkenal di kedai-kedai kopi populer bahkan merupakan salah satu minuman paling laris. Minuman ini terbuat dari campuran espresso dengan susu. Rasanya tidak sekuat kopi hitam, apalagi kalau Anda menambahkan bubuk teh.
Keunggulannya ada pada bahan karamel. Anda bisa menambahkan saus karamel agar lebih praktis dalam pengolahannya. Pertama, siapkan espresso lalu tambahkan dengan karamel. Setelah itu tuangkan susu atau teh ke dalam campuran espresso.
6. Cookies Tea Latte
Ide jualan tea latte yang tak kalah menarik adalah mengkreasikannya dengan cookies. Cookies merupakan bahan manis yang biasanya berupa remahan pada minuman. Umumnya memang cookies menjadi topping pada jenis minuman cokelat. Namun, sekarang variasi rasa dengan tambahan cookies semakin beragam.
Cookies bisa diolah kembali menjadi minuman tersendiri. Dengan kata lain, cookies merupakan bahan utamanya. Selain itu, untuk mendukung kenikmatan rasa, Anda perlu menambahkan tea dan latte. Ide jualan seperti ini terbukti diminati banyak orang apalagi rasanya yang manis dan tidak bikin enek.
7. Red Velvet Tea Latte
Minuman manis dengan rasa red velvet mulai banyak ditemukan di coffee shop. Rasanya tidak jauh berbeda dengan es krim rasa red velvet. Teksturnya sendiri sebenarnya hampir mirip dengan cokelat. Hanya saja, red velvet menggunakan bubuk kakao yang lebih sedikit daripada cokelat. Alhasil, teksturnya lebih lembut.
Pembuatan minuman dari bahan red velvet hanya perlu tambahan susu murni dan cokelat. Sekarang Anda bisa berkreasi dengan tambahan tea latte. Seperti apa resepnya?
Pertama, Anda perlu merebus susu cair bersama cokelat putih hingga meleleh. Lalu blender hingga berbusa. Tambahkan perisa red velvet dan blender kembali agar tercampur rata. Tuangkan minuman dalam gelas saji, lalu tambahkan topping sesuai keinginan pelanggan.
8. Tiramisu Tea Latte
Tiramisu merupakan dessert khas Italia dengan cita rasa kopi yang kuat. Bagaimana jika membuatnya sebagai tea latte? Minuman yang dihasilkan akan memiliki paduan rasa yang lembut dan manis dari krim keju.
Untuk cara pembuatan latte ini, Anda hanya perlu memasukkan bubuk kopi dan gula pasir, kemudian campurkan secara merata. Lebih menarik jika memberi tambahan lapisan krim semacam es krim. Hal ini akan menambah harga jual minuman Anda.
9. Blueberry Tea Latte
Pasti sudah tidak asing lagi dengan minuman berwarna biru ini. Buah blueberry bisa dikreasikan menjadi ide jualan yang menguntungkan.
Pembuatannya sederhana, seperti minuman lainnya. Anda hanya perlu menyiapkan bubuk atau ekstrak buah blueberry. Lalu tambahkan susu full cream, gula, air, dan es batu secukupnya.
Itulah 5 ide jualan tea latte dengan prediksi trend yang terus meningkat. Meskipun sudah ada resep basic, sebagai business owner Anda tidak boleh mengikutinya begitu saja. Buatlah diferensiasi produk minuman agar memiliki value di mata konsumen.
Pilihlah bahan berkualitas untuk membuatnya, serta pakai tambahan foaming milk yang diformulasikan khusus untuk para pelaku bisnis minuman. OMELA Foaming Milk Professional memberikan hasil foam yang pas, rasa dan warna yang pas, bahkan tak perlu disimpan di kulkas.
Produk Omela ini mampu menghasilkan microfoam yang shiny, lembut, tebal, dan stabil hingga 30 menit. Dengan masa simpan hingga 9 bulan.
Adapun dari segi rasa, OMELA Foaming Milk Professional tidak mengandung gula tambahan. Itulah sebabnya bahan ini netral dan memberikan rasa akhir yang balance antara medium sweet dan medium creamy. Ayo buat bisnis minuman Anda lebih nikmat dengan Foaming Milk dari Omela sekarang juga!