Indonesia menjadi negara yang sangat kaya akan rempah. Dengan kekayaan tersebut, banyak aneka minuman yang diracik menggunakan rempah-rempah. Minuman rempah tradisional tersebut juga berkembang di berbagai daerah, seperti Betawi, Yogyakarta, Jawa Tengah, Sumatera, dan daerah lainnya.
Aneka minuman berbahan dasar rempah ini memiliki banyak khasiat. Selain menyegarkan, minuman tersebut juga memiliki berbagai manfaat kesehatan yang baik bagi tubuh. Istimewanya lagi, Anda bisa membuatnya sendiri di rumah dengan berbagai kreasi.
Misalnya teh talua khas Sumatera Barat, yang salah satu pemanisnya menggunakan krimer kental manis. Dalam hal ini Anda bisa menggunakan Omela Krimer Kental Manis untuk menambahkan rasa lezat dan gurih ke minuman tersebut.
Omela dengan rasa gurih dan lezat, bisa digunakan untuk menambah kenikmatan berbagai minuman favorit. Minuman pun jadi luar biasa. Coba saja Omela dan dapatkan pujian berlimpah!
Baca Juga: 10 Minuman Khas Indonesia yang Wajib Anda Coba!
Nah, jika memang Anda belum tahu ada minuman satu ini di Indonesia, berikut 10 minuman rempah tradisional selain jamu khas Indonesia.
1. Teh Talua Khas Sumatera Barat
Penasaran dengan minuman yang satu ini? Teh talua merupakan minuman rempah tradisional yang diracik dari berbagai bahan. Bahan-bahan tersebut antara lain, teh tubruk, jahe, kayu manis, jeruk nipis, gula pasir, kuning telur ayam kampung, dan krimer kental manis.
Dengan kandungan beberapa jenis rempah di dalamnya, minuman ini bisa Anda gunakan untuk menghangatkan tubuh.
2. Bajigur
Siapa yang tidak mengenal jenis minuman satu ini? Minuman berbahan rempah khas Sunda yang tentu sudah dikenal oleh banyak kalangan. Minuman ini sangat cocok untuk dikonsumsi saat cuaca dingin.
Anda juga bisa menikmatinya bersama dengan aneka camilan rebus atau gorengan. Bahan-bahan untuk membuat bajigur ini pun cukup simpel dan mudah ditemukan.
Baca juga: 6 Cara Membuat Susu Jahe yang Kaya Rasa dan Khasiat
3. Sarabba
Minuman berbahan rempah khas Nusantara yang satu ini berasal dari Makassar. Selain lezat, sarabba juga dipercaya dapat memulihkan stamina karena kandungan kuning telurnya.
Anda juga dapat mengonsumsi sarabba sebagai teman begadang saat malam hari. Misalnya, ketika hendak menonton sepak bola. Siapa yang ingin mencobanya? Jika tertarik, Anda juga bisa membuatnya sendiri di rumah.
4. Wedang Ronde
Minuman khas Jawa Tengah ini juga tidak kalah populer dengan minuman rempah lainnya. Nama ronde diambil dari salah satu isiannya yang berbentuk bola-bola kecil.
Bola-bola tersebut terbuat dari tepung ketan yang diisi dengan kacang tanah bubuk. Ada pula yang sengaja membuat bola-bola ini dengan tambahan pewarna. Tampilannya pun menjadi semakin menarik dan estetik.
Konon di daerah Cina, wedang ronde dikenal dengan istilah tangyuan. Cocok dinikmati bersama keluarga karena bola-bola kecil (ronde) tersebut bermakna kebersamaan.
5. Bandrek
Bandrek merupakan minuman tradisional Jawa Barat yang dipercaya berkhasiat untuk menjaga stamina. Bandrek ini sangat cocok diminum oleh semua kalangan, baik tua maupun muda.
Anda bisa mengonsumsinya selagi hangat atau bisa juga ditambahkan es batu supaya lebih segar.
6. Wedang Jahe
Minuman yang sangat simpel dan bisa dibuat di rumah oleh siapa saja. Wedang jahe sangat cocok dikonsumsi saat hujan dan cuaca dingin karena dapat menghangatkan tubuh.
Dengan berbahan dasar jahe, minuman satu ini sangat mudah dibuat di rumah. Anda juga bisa mengkreasikan wedang jahe dengan krimer kental manis supaya lebih nikmat.
7. Kunyit Asam
Selain wedang jahe, orang Indonesia juga banyak mengonsumsi kunyit asam. Minuman ini sangat populer di kalangan wanita karena dipercaya berkhasiat bagi kecantikan. Namun kunyit asam juga sangat baik dikonsumsi untuk kesehatan, terutama saat haid.
8. Wedang Secang
Selain wedang ronde, ada pula wedang secang khas Yogyakarta. Minuman ini terbuat dari aneka rempah seperti, jahe, serai, kapulaga, cengkeh, kayu manis, dan tentunya secang sebagai bahan utamanya. Secang adalah sejenis kayu yang memberi khas warna merah pada minuman ini.
9. Wedang Uwuh
Jika Anda orang Jawa, pasti tidak asing dengan kata “uwuh” bukan? Dalam Bahasa Jawa, “uwuh” berarti sampah. Namun Anda tidak perlu khawatir, sebab minuman ini bukan terbuat dari sampah, melainkan itu hanya istilahnya saja.
Minuman khas Imogiri, Bantul, Yogyakarta ini terbuat dari ampas rempah-rempah yang mirip dengan sampah. Oleh karena itu, tidak heran jika disebut sebagai wedang uwuh.
Rempah-rempah yang digunakan hampir mirip dengan wedang secang. Hanya ada sedikit perbedaan antara keduanya.
10. Bir Pletok
Banyak minuman khas Betawi yang menggunakan rempah-rempah misalnya bir pletok. Meski bernama bir pletok, tetapi minuman khas Betawi ini tidak mengandung alkohol. Anda bisa meminumnya dengan aman sebagai penghangat tubuh.
Saat seruputan awal, mungkin lidah Anda akan terasa pedas. Namun, lama kelamaan tubuh akan terasa hangat. Saat musim hujan, minuman khas Betawi ini sangat cocok dikonsumsi untuk menghangatkan tubuh.
Anda pun dapat membuatnya sendiri di rumah. Bahan-bahannya juga cukup mudah ditemukan. Selain itu, Anda pun dapat menciptakan kreasi minuman bir pletok ini agar lebih nikmat. Misalnya dengan ditambahkan Omela Krimer Kental Manis.
Membuat minuman memang #palingpasdenganOmela, dengan rasa gurih dan lezat, dapat digunakan untuk penambah kenikmatan berbagai minuman favorit.
Dengan Omela, minuman jadi luar biasa, aroma menggugah selera, tekstur menggiurkan mata, dan rasa nikmat istimewa. Ayo coba Omela, dapatkan pujian berlimpah!
Yuk, kreasikan minumanmu dengan Omela untuk hasil kenikmatan yang tiada tara. Selamat mencoba!